Senin, 23 April 2012

Paris Saint-Germain Perpendek Jarak Dengan Montpellier

Carlo Ancelotti melakukan banyak perubahan. Salah satunya mengistirahatkan duet striker Kevin Gameiro dan Guillaume Hoarau.

Paris St-Germain memangkah selisih angkanya dengan Montpellier berkat pesta gol ke gawang Sochaux di depan publiknya.

Javier Pastore membuka skor menit keenam. Madibo Maiga menyamakan kedudukan enam menit kemudian.

Namun gol Maiga hanya interupsi. Thiago Motta dan Jeremy Menez membua tuan rumah unggul 3-1 sebelum babak pertama berakhir.

Di babak kedua, Le Parisien bermain lebih agresif lagi. Nene memperbesar keunggulan tuan tuan rumah menit ke-55 dan 60. Memasuki injury time, Sylvain Armand memanfaatkan peluang terakhir Paris St Germain.

Tambahan tiga angka membuat Paris St-Germain menjauh dari kejaran Lille dengan selisih lima angka, dan hanya berbeda dua angka di bawah Montpellier -- yang memimpin dengan 69 angka.

Setelah mengalami setback, dan kehilangan banyak angka, Paris St-Germain kini tampil jauh lebih baik. Namun semua ini tidak terlepas dari perubahan yang dilakukan Carlo Ancelotti.

Kapten Mamadou Sakho dicopot, dan Milan Bisevac tampil sejak menit pertama. Duet Kevin Gameiro dan Guillaume Hoarau duduk di bangku cadangan. Sebagai gantinya Jeremy Menez berdiri sendirian di depan.

Tidak butuh waktu lama bagi Ancelotti untuk melihat hasil dari perubahan yang dilakukan. Nene dan Javier Pastore memperagakan permainan kombinasi, yang dituntaskan dengan gol pertama.

Sochaux, yang memperlihatkan kemajuan di bawah Eric Hely, cepat merespon dan Maiga mencetak gol balasan.

Ancelotti mulai mencium bahaya. Ia menginstruksikan pemainnya untuk hati-hati terhadap serangan balik Les Lionceaux. Ia juga menginstruksikan seluruh pemainnya cepat turun ketika kehilangan bola.

Instruksi dijalankan dengan baik, tapi gawang Paris St-Germain tetap tidak luput dari ancaman. Setidaknya, Sochaux dua kali memiliki peluang mencetak gol lewat Marvin Martin dan Ryad Boudebouz.

Tembakan dari jarak 20 yard yang dilepaskan keduanya diselamatkan dengan baik oleh Salvatore Sirigu.

Menit ke-25, Nene mengirim umpan tembakan bebas ke Thiago Motta yang disambut tandukan bertenaga untuk membuat tuan rumah kembali unggul. Satu menit sebelum babak pertama berakhir, Menez menanduk umpan Siaka Tiene. Di pinggir lapangan Hely menyesali kegagalan lini belakangnya menjaga Menez.

Babak kedua sepenuhnya menjadi milik Nene. Ia leluasa mengatur serangan, dan menyelesaikan dua diantaranya dengan gol. Sylvain Armand, yang masuk menggantikan Tiene menit ke-82 memanfaatkan peluang terakhir menjadi gol saat laga memasuki injury time.
  

0 komentar:

Posting Komentar