PSMS Medan Pasang Ambisi Curi Poin Di Jakabaring

Perubahan di lini sayap tanpa Wawan Widiantoro dan Denny Rumba memang bakal sedikit mempengaruhi kekuatan tim...

Skuad PSMS Medan mengusung optimisme mencuri poin saat bertandang ke Stadion Jakabaring, Palembang, Sabtu (28/4).

Menghadapi Sriwijaya dalam lanjutan ISL, Ayam Kinantan-julukan PSMS, juga berusaha realistis bahwa tak akan mudah mencuri poin di Jakabaring. Laskar Wong Kito-julukan Sriwijaya, sejauh ini memang belum pernah dikalahkan jika main di kandang. Dari sembilan laga home semua disapu bersih dengan kemenangan. Kondisi yang justru terbalik dengan Novi Handriawan dkk. Dari sembilan laga tandang, hanya sekali menang, dua kali seri dan enam kali kalah.

"Mereka punya catatan bagus main di kandang. Kami enggak ingin muluk-muluk. Mereka pemuncak klasemen, tim dengan bintang. Seri hasil yang bagus buat kami," ujar caretaker Pelatih Kepala PSMS Medan, Suharto AD saat dihubungi dari Medan, Jumat (27/4)

Untuk laga krusial ini, Suharto menyiapkan dua opsi formasi. Sejatinya, pelatih utama PSMS musim lalu ini menyukai 4-4-2. Formasi ini selalu digunakannya musim ini. Namun menghadapi Sriwijaya, Suharto mengakui formasi lain, 4-2-3-1 sudah disiapkan.

Formasi 4-2-3-1 sendiri bukan hal yang baru buat PSMS musim ini. Sebanyak sembilan laga putaran pertama, saat tim ini di tangan Raja Isa, formasi ini kerap digunakan dengan menempatkan Osas Marvelous Saha tunggal di depan. Kali ini, bedanya Suharto punya sosok Nastja Ceh yang bisa berperan sebagai playmaker.

“Saat kami dalam posisi menguasai bola, kami akan terapkan 4-4-2. Namun, saat kami ditekan kami akan bertransformasi menjadi 4-2-3-1,” papar pelatih berkepala plontos itu.

Suharto sendiri dalam sesi latihan Jumat pagi di Palembang, sudah menemukan solusi di posisi sayap belakang. Absennya Denny Rumba dan Wawan Widiantoro digantikan dengan Rahmad di sayap kiri dan Ledi Utomo di sayap kanan. Suharto mengatakan, menempatkan Ledi yang biasa di posisi center back untuk menggantikan Novi Handriawan atau Sasa Zecevic absen adalah pilihan tepat. "Ledi mampu menyesuaikan diri. Ini posisi yang jarang ditempatinya selama ini. Tapi dia bisa. Kami juga masih punya Wiganda Pradika. Kami rasa posisi sayap tidak ada masalah lagi. Tim ini harus siap dengan pemain manapun, jika pemain inti cedera," paparnya.

Posisi ini juga, lanjutnya, diharapkan bisa maksimal, karena Sriwijaya punya serangan baik yang digalang dari sayap. "Sriwijaya punya serangan dari sayap kanan yang bagus dibangun oleh Supardi dan M Ridwan. Kami berusaha mematahkan gerakan mereka. Jika ini berhasil,  sedikit banyak akan mempengaruhi intensitas penyerangan tuan rumah," bebernya.

Dalam formasi 4-4-2, untuk posisi belakang, selain Ledi Utomo dan Rahmad di sayap, Novi Handriawan serta Sasa Zecevic akan kembali menjaga gempuran Sriwijaya. Posisi kiper masih milik Eddy Kurnia. Sementara itu, untuk lini tengah. Sang playmaker Nastja Ceh akan memandu serangan bersama Shin Hyun Joon, Zulkarnain dan Anton Samba. Sedangkan lini depan Osas Marvelous Saha akan kembali diduetkan dengan Arie Supriatna.

"Semua pemain dalam kondisi fit. Kami berharap besok pertandingan berjalan baik. Dan kami berusaha maksimal," jelasnya.

Sementara itu, pemain belakang PSMS, Sasa Zecevic menambahkan perubahan di lini sayap tanpa Wawan Widiantoro dan Denny Rumba memang bakal sedikit mempengaruhi. "Mereka pemain yang penting di tim ini. Wawan meski sudah tua, dia sangat berpengalaman dan dia tahu menjaga posisinya dan konsisten," ujarnya.

Begitupun, dia yakin jika pelatih akhirnya memang Ledi Utomo di sisi sayap kanan dan Rahmad di sisi kiri, keduanya bakal bermain bagus. "Saya berharap kami bermain bagus. Karena kami dan tim tuan rumah sudah saling kenal kekuatan," timpalnya.

Sriwijaya, lanjut back asal Serbia ini merupakan tim yang komplit. "Di tiap lini mereka sangat berbahaya. Tapi tentu saja, bagi saya dua penyerang mereka Kayamba atau Hilton bakal menjadi fokus. Mereka punya serangan dan pertahanan terbaik di liga," lanjutnya.

"Lapangan di stadion (Jakabaring) sangat bagus. Dua bagus tim akan bertanding besok. Kami berharap bisa menunjukkan tontotan yang menarik untuk publik," pungkasnyam (gk-38)